Kakao Talk Sedang Kembangkan Aplikasi Serupa Facebook Home

          Kali ini saya akan shere tentang aplikasi pesan instan yang populer sekarang ini selain we chat dan Line yaitu kakao talk.

Facebook baru saja merilis Facebook Home, aplikasi yang menghadirkan dominasi Facebook di perangkat Android. Aplikasi social chat Kakao Talk sepertinya bersiap mengikuti langkah yang dilakukan jejaring sosial buatan Mark Zuckerberg itu.

Dilansir dari laman Forbes, Jumat (12/4/2013), CEO Kakao Talk Sirgoo Lee mengaku perusahaan asal Korea Selatan itu sedang mengembangkan aplikasi peluncur atau launcher untuk Kakao Talk dalam beberapa pekan mendatang. Pengguna Kakao Talk pun bisa dengan mudah mengakses aplikasi ini dari layar utama atau homescreen. 

"Kami berharap bisa menghadirkan fitur ini, juga menjadi daya tarik bagi yang belum menggunakan Kakao Talk," kata Sirgoo Lee. 

Saat ini Kakao Talk baru memiliki banyak pengguna di Asia. Dengan adanya launcher, pengguna diharapkan bisa melakukan personalisasi pada "kulit" yang ada di homescreen perangkat Android. 

Tapi tentu saja Facebook Home menawarkan integrasi yang lebih dalam. Saat diperkenalkan pertama kali di HTC First, pengguna smartphone itu akan dipenuhi oleh foto, pesan, chatting, hingga notifikasi Facebook di layar utama.

Penulis teknologi Wall Street Journal, Walt Mossberg pun mengaku jadi lebih memerhatikan akun Facebook miliknya saat mencoba Facebook Home di HTC First. Meski tak merilis produk smartphone, Facebook terlihat punya strategi untuk dominan di industri mobile.

Facebook memiliki pengguna yang tersebar di seluruh dunia. Sedangkan Kakao Talk hanya populer di negara asalnya, Korea Selatan, dan beberapa negara Asia Tenggara. Sebagai perbandingan, sebanyak dua pertiga pengguna ponsel memiliki akun Kakao Talk. Masing-masing memiliki keunikan dan diferensiasi yang berbeda, sehingga keduanya diperkirakan tak akan bersaing ketat.

Tapi jika Kakao Talk merilis launcher di homescreen dan berhasil meningkatkan popularitas di Korea Selatan, layanan social chat lain bisa melakukan langkah yang sama. 

"Jika Anda berpikir seperti itu, tentu itu hal yang wajar," kata Lee. "Karena Anda ingin mengambil layar utama seperti Explorer dan Netscape lakukan saat pertama kali internet muncul. Jadi kami akan melakukannya," ucap Lee.


sekian.....